Undangan lagi, undangan lagi

Yeahhhhhh...

Tulisan ini sangat sensitif bagi yg masih menikmati hidup dalam kesendirian, menikmati pekerjaan yg dicintai, impian yg terus diperjuangkan. 

Dan sekali lagi dan untuk sekian kalinya undangan pernikahan teman sekolah mulai berdatangan satu persatu. Bahagia tentunya yg aku rasa,  karena mendengar kabar baik bahwa mereka mengambil keputusan besar dalam hidupnya dengan menunaikan sunnah Rosulullah yaitu menikah,  segala yg haram akan berubah menjadi halal bahkan mendapat pahala dari Allah SWT. Namun, satu pertanyaan yg sulit untuk aku jawab... Kapan menyusul? Bukan aku tidak mau menjawab tapi aku hanya bisa bilang 'doakan saja, insyaAllah segera' (sembari senyum2). Memang begitulah yg bisa aku jawab,  meskipun merasa gundah atas setiap pertanyaan yg diajukan tsb tapi tetap biasa untuk menghadapinya dan tetap percaya bahwa hari bahagia itu akan segera tiba, kapan dan dimana hanya Allah yg tahu,  yg bisa diperbuat hanyalah ikhtiar dan selalu berdoa agar diberikan jodoh yg tepat, baik didunia maupun akhirat. 

Setidaknya,  sekarang adalah saat aku menikmati masa penantian yg diberikan Allah kepadaku,  ibaratkan berpuasa pada siang hari,  keniscayaanlah kita akan berbuka pada saatnya. Dan penantian yg baik adalah penantian yg diisi dengan hal yg bermanfaat,  seperti menambah ilmu tentang pernikahan, memperbaiki ibadah yg sering terabaikan, lebih berbakti kepada kedua orang tua dan berusaha tetap istiqomah dalam setiap kebaikan. 

Tetaplah tenang dalam penantian, karena pernikahan bukan seperti perlombaan yg bertanding dalam kecepatan dan kemenangan. Pernikahan adalah peristiwa sakral yg menyatukan 2 insan yg saling berbeda untuk menggapai satu tujuan yaitu ridhonya Allah SWT. Jika tujuannya karena Allah,  maka memintanya juga dengan-Nya, dan Allah tidak mungkin membiarkan hambanya hidup dalam kesendirian. Dan bukankah hampir setiap orang mengalami masalah penantian seperti ini,  namun caranya yg berbeda, Allah memberikan masalah sesuai kapasitas kemampuan hambanya dan memberikan semua yg dibutuhkan tanpa diminta. 

#teruslahmenulis
#selalulahmembaca
#2juli17

You Might Also Like

0 komentar

Terima kasih telah meninggalkan komentar