Mengenal Tipe Belajar (Visual, Auditori, Kinestetik)

Belajar merupakan kegiatan yg tidak bisa lepas dari setiap orang karena hakekatnya kehidupan adalah belajar,  belajar dari setiap peristiwa yang telah terjadi agar menjadi pelajaran untuk masa depan yang lebih baik dari sebelumnya.  Ada pepatah yg mengatakan "Pengalaman adalah guru yang terbaik" maksudnya setiap pengalaman adalah sebuah ilmu.

Tetapi, bukan berarti kita harus mengalami pengalaman itu terlebih dulu agar mendapatkan ilmunya,  pengalaman atau cerita-cerita orang lain dapat dijadikan ilmu yg berharga serta bisa menjadi acuan agar kita tidak bertindak salah. Jadi, bukankah lebih bijak bila kita juga mengambil pelajaran atas kehidupan orang lain seperti yg sering kita dengar dalam sejarah. Dan merugilah kita jika masih terjebak kesalahan sama yg sudah sering dilakukan orang lain.

Selain belajar tentang pengalaman hidup,  dari kecil kita diajarkan membaca, menulis,  dan lain-lain agar suatu saat kelak kita menjadi manusia yg bermanfaat dan berilmu.

Akhir-akhir ini,  sarana dan media untuk belajar sudah berkembang.  Buku sudah menjadi Ebook yg disimpan didalam memori hp atau laptop dan dapat dibawa kemana-mana tanpa memberatkan pemiliknya.  Pengetahuan,  bahasa,  sejarah dapat kita akses dimanapun dan kapanpun.  Kita hanya menyediakan uang untuk membeli kuota internet agar lancar mencari pengetahuan apa yg ingin kita dapatkan.

Anak-anak sekarang lebih suka mencari apapun dengan satu klik  di mbah "Google" yg selalu tahu apa yg dibutuhkan, sehingga lupa untuk belajar serius sesuai tipe belajarnya masing-masing.
Disini saya akan menuliskan kembali sebagai informasi bagi yg belum mendengar atau membacanya.

Mengenal Tipe belajar masing -masing individu,  hal ini disampaikan oleh seorang Psikolog "Ajeng Raviando Psi" yang juga saya dapatkan dari media yg pernah saya baca sebelumnya.  Menurut psikolog tersebut tipe belajar dibagi menjadi 3 yaitu Visual, Auditori, dan Kinestetik.
1. Visual
Orang yg tipe ini cendrung menikmati kegiatan membaca,  tulisan tangan yang bagus serta detail oriented. Tipe ini juga berfokus pada penglihatan,  warna-warna,  garis, bentuk, nilai artistik,  yang membuat ia lebih nyaman dalam belajar.  Tipe ini biasanya teratur dalam urusannya.
2. Auditori
Tipe ini lebih cendrung dalam pendengaran, sangat menikmati dalam mendengar cerita. Mereka berbicara melebihi rata-rata orang kebanyakan sehingga orangnya sangat sosial dan mempunyai banyak teman. Orang tipe ini juga sangat unggul dalam musik ataupun seni.
3. Kinestetik
Orang tipe ini tidak betah berdiam diri atau lama-lama dikelas karena belajar yg melibatkan pergerakan lebih membuat ia mudah memahaminya.  Tidak hanya mendengar ataupun hanya membaca buku,  ia juga  mempraktekkan. Menurut ia belajar itu lebih baik dengan bergerak atau menyentuh benda-benda secara langsung.  Orang tipe ini sangat ingin menjelajahi alam bebas dan menyukai seni pertunjukan atau atletik.

Bagaimana?,  tipe belajar apakah kamu? Apapun tipe belajarmu,  belajarlah dan teruslah belajar karena semakin kita belajar kita akan semakin banyak tahu dan semakin merasa kalau kita ini kecil dari banyaknya ilmu yg ada didunia ini.

*Selamat Belajar*

#ODOP
#Day3
27sept17
@gudesmaa21

You Might Also Like

3 komentar

  1. Kalau begitu, jangan paksakan orang membaca buku, mungkin dia memang tidak suka baca, lebih suka melihat..

    BalasHapus
    Balasan
    1. sukanya melihat buku ya kang??

      Hapus
    2. Lebih suka mendengar/praktek kali?
      Kalo suka melihat ya suka baca *point1

      Hapus

Terima kasih telah meninggalkan komentar