5 Tips Untuk Mengurangi Kecanduan Gadget Pada Anak-Anak

Sumber gambar : Pencarian google

Anak zaman now tidak sama dengan anak zaman old yang tak mengerti dengan yang namanya gadget. Dengan perkembangan teknologi, gadget bukan lagi benda asing tetapi benda wajib yang harus ada digenggaman anak-anak zaman now. Jika tidak maka suara tangisanlah yang didapat oleh para orangtua.
Seperti yang saya perhatikan di lingkungan sekitar, anak SD atau bahkan yang belum sekolah pun sudah berkenalan dan akrab dengan gadget. Aktivitas bermain di luar ruangan tergantikan dengan bermacam-macam games menarik yang sudah terinstal dalam android. Lalu, siapa yang disalahkan? Orangtua yang mengizinkan anaknya bermain gadget tanpa membimbingnya? Perusahaan android yang semakin gencar menawarkan produk-produk terbarunya di khalayak ramai? Atau anak yang sudah kecanduan gadget dan sulit untuk berpaling? Terlepas dari semua itu, orangtualah penanggung jawab anaknya karena anak adalah titipan dari yang maha kuasa. Dan orangtua adalah manuasia pertama yang dikenal dan dijadikan teladan oleh anak dalam bertindak.

Oleh karena itu, sebagai calon orangtua atau yang sedang menikmati masa menjadi orangtua. Alangkah baiknya menghindari gadget dari kehidupan anak-anak. Jika sudah kecanduan, mungkin sedikit tips di bawah ini dapat menjadi referensi supaya anak mulai mengurangi aktifitasnya bersama gadget.

1. Diskusi dengan Anak
Berdiskusi dari hati ke hati pada anak yang sudah kecanduan dibutuhkan usaha yang extra karena ketika tidak hati-hati, anak akan berontak serta menangis meronta sehingga orangtua mulai merasa kasihan dan membiarkan anak kembali menggunakan gadget.
- Batasi Waktu
Langkah awal adalah dengan mengurangi waktu bersama gadget, perhatikan pelajaran di sekolahnya, selalu ingatkan dia untuk mengerjakan PR, dan buat kesepakatan waktu untuk bermain gadget.
-Batasi penggunaan jaringan internet
Jika sudah membuat kesepakatan, maka mengurangi penggunaan jaringan internet adalah solusi berikutnya supaya aktifitas berselancar di dunia maya lebih terbatas.

2. Mainan Alternatif
Anak-anak menganggap gadget adalah mainannya maka mengubah atau menggantinya dengan mainan alternatif  bisa mengalihkan pikiran anak tersebut. Mainan yang lebih mendidik atau lebih meningkatkan kecerdasannya. Misalnya lego, rubik, dan permainan sejenisnya.

3. Luangkan waktu untuk anak
-Ajak anak bermain mengenali alam semesta
-Ajak anak sosialisasi dengan teman sebayanya
-Biarkan anak bermain di luar rumah

4. Sibukkan kegiatan anak
Waktu yang panjang setelah pulang sekolah adalah waktu-waktu yang rentan untuk anak kembali dengan mainan gadgetnya maka dengan memasukkannya ke kursus seperti: les piano, bahasa inggris, dan lain-lain. Maka kesibukan barunya tersebut membuat anak lebih produktif dan lupa dengan gadget.

5. Temukan dan kembangkan bakat anak
Seseorang pasti memiliki satu hal yang menjadi minatnya. Sebagai orangtua zaman now yang mengerti akan dunia yang dapat digenggam hanya dengan satu kepalan maka menemukan potensi dan kegemaran anak sejak dini harus dilakukan. Karena  hobi sang anak yang sudah terlihat sejak dini dapat menjadi bekalnya di masa depan. Seperti hobi membaca, maka orangtua harus mendukungnya dengan selalu membelikan buku bacaan sesuai usianya setiap ada kesempatan (rezeki lebih). Karena dengan itu, anak lebih sibuk dengan hobi barunya tersebut.

6. Berikan reward
Berikan hadiah-hadiah kecil pada anak untuk mengurangi kecanduan. Seorang anak biasanya sangat suka dengan hadiah.

Semoga Bermanfaat.

Inspirasi dari berita miris tentang anak/remaja yang kecanduan gadget hingga mengganggu kejiwaannya. Dan sumber tips dapat dari membaca artikel/pengamatan lingkungan.

#SelfReminder
#onedayonepost
#30harimenulis
#day13
#latepost


You Might Also Like

0 komentar

Terima kasih telah meninggalkan komentar