Desember sebentar lagi berlalu, sebagai tanda bahwa libur
panjang akan segera dimulai. Wisata bersama keluarga adalah solusi yang sangat
pas untuk menghabiskan liburan. Ada yang memilih libur di rumah saja dalam
rangka penghematan, ada juga yang memang sudah merencanakan liburan akhir tahun
sejak awal tahun. Setiap keluarga mempunyai pilihannya masing-masing untuk
mengisi hari libur. Tentunya berwisata ke tempat yang baru akan membuat kita
menambah pengalaman dan menghilangkan penat sekaligus memberikan edukasi kepada anak, bukan hanya anak
kandung. Kamu yang seorang guru pun bisa juga merekomendasikan sekolahmu untuk
wisata edukasi di tempat ini.
Tempat yang saya maksud adalah Museum Angkut yang terletak di Jl. Terusan Sultan Agung Atas No. 2 Kota Wisata Batu, Malang. Sesuai dengan
namanya museum ini menyajikan berbagai macam alat transportasi baik dalam
negeri maupun manca negara. Museum ini memiliki luas sekitar 3,7 hektar,
sehingga tak heran zona yang diberikan dalam museum ini cukup banyak.
Inilah sedikit cerita petualangan saya bersama anak-anak di Museum Angkut, Malang.
Awal masuk lantai pertama kami disuguhkan dengan berbagai
macam alat transportasi dari berbagai negara dengan didukung papan tulisan
sebagai pengetahuan baru untuk setiap pengunjung. Namun tempat ini belum
terlalu menarik menurut saya karena ruangan awal ini layaknya seperti pameran
mobil antik yang di pajang ditempatnya masing-masing dan dilengkapi dengan hiasan
replika mobil yang disusun rapi dalam etalase.
Lalu, perjalanan berlanjut ke lantai dua. Dari sinilah
perjalanan keliling dunia dimulai, diawali dengan sambutan becak yang bersusun,
kami disuguhkan landmark Malioboro, Yogyakarta. Kemudian bertemu replika unta
yang seperti hidup. Dan masih banyak lagi hal menarik lainnya. Lantai ini juga sangat menarik untuk anak-anak karena
menyajikan permainan edukasi yang bisa langsung diaplikasikan yaitu menebak
suara dari alat transportasi. Setelah itu kami memasuki ruangan penuh mata uang
yang disematkan di dinding, tentunya dengan sentuhan kreatifitas.
Selanjutnya kami menyusuri jalan dan menemukan sesuatu yang
lebih indah. Kami menuruni anak tangga yang mengantarkan ke Zona Sunda
Kelapa dan Batavia, Zona outdoor yang membuat kami merasakan benar-benar berada
dalam keadaan tersebut. Tentunya dengan replika-replika yang seperti aslinya.
Setelah itu kami menuju Run Away 27, zona yang menyuguhkan pesawat dan helikopter.
Disini kami bisa merasakan berada dalam pesawat atau helikopter. Bukan hanya
sebagai penumpang, kami juga diperkanankan untuk menduduki kursi pilot. Asyik
bukan? Tentu saja, pesawatnya tidak lepas landas, kami hanya diberikan sensasi
menjadi seorang pilot.
Setelah puas merasakan sensasi menjadi seorang pilot,
saatnya menjajal Zona Uni Eropa. Italy, Inggris, Prancis yang disajikan
dalam suasana malam dengan dilengkapi alat transportasi yang terpajang serta
bangunan Istana Buckingham Ratu Elisabeth yang berdiri kokoh. Selain itu,
di dekat istana menyediakan tokoh sovenir yang bisa dibeli sebagai oleh-oleh. Selanjutnya bila sudah puas keliling eropa, masih ada Hollywood yang kami jelajahi. Zona terakhir ini juga menyuguhkan alat transportasi
terutama mobil-mobil yang dipakai dalam film Hollywood.
Selain perjalanan kami diatas, ada satu hal yang tak kalah menarik yaitu Pasar Apung. Pasar ini
menyajikan sovenir dan merchandise museum angkut. Juga berbagai jenis kerajinan
seniman kota batu serta kamu dapat menikmati naik perahu dengan mendayung
sendiri mengikuti rute yang telah disediakan.
Pokoknya, kamu tidak akan menyesal kalau sudah masuk ke
dalam museum yang satu ini. Jangan lupa untuk mengisi full baterai handphone dan
siapkan power bank atau charger, karena disana juga tersedia stop kontak untuk
mencharger. Namun, mencharge akan membutuhkan waktu lama dan membuat
petulanganmu bakalan terhambat. Dan Ini salah satu kesalahan saya, karena tidak
menyiapkan power bank maka kemampuan baterai mulai melemah, jadi untuk beberapa
zona hanya foto sekedarnya saja padahal banyak spot-spot menarik yang belum
terabadikan.
Istana Buckingham
Istana Buckingham
Bagaimana?
Semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi wisata untuk keluarga jika kamu berwisata ke Malang.
Semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi wisata untuk keluarga jika kamu berwisata ke Malang.
#OneDayOnePost
#NonFiksi
#TantanganReviewWisata
@gudesma_arin
9 komentar
Wah jadi tertarik ke musium angkut padahal udah sering lewat sana😁
BalasHapusSepertinya semua alat transportasi dari semua negara ada ya
BalasHapusWisata ke Malang keren-keren 🖒
BalasHapusWaah, menarik ya tempatnya. Harus ke sana nih, kalau ke Yogya lagi..
BalasHapusWah kalah cepat nih dengan kak Arin yang udah pernah ke museum angkut. Jadi punya gambaran sebelum kesana sendiri , tapi kapan yah
BalasHapusSudah sering dengar tentang Museum Angkut ini. Semoga suatu saat bisa kesana ^^
BalasHapusWah museum angkut. Jadi kangen mau ke malang lagiii...
BalasHapusTerima kasih atas informasinya.. jadi pengen liburan ke malang
BalasHapussepertinya menarik dan wajib dikunjungi nih
BalasHapusTerima kasih telah meninggalkan komentar